Kamis, 15 November 2012

Ringkasan Biologi Kelas 8 semester 1

Kompetensi Dasar :
Menganalisis pentingnya pertumbuhan dan perkembangan  pada makhluk hidup.
Mendeskripsikan tahapan perkembangan manusia
=======================================================================
ARTI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
(a)PERTUMBUHAN adalah proses pertambahan volume  dan jumlah sel yang menyebabkan bertambah besarnya ukuran organisme  dan bersifat irreversibel. (Irreversibel artinya  tidak akan kembali keukuran  semula)
(b)PERKEMBANGAN adalah proses pertambahan jenis sel melalui proses diferensiasi sehingga menuju kedewasaan.
Keterangan tambahan ;
Pertumbuhan bersifat kuantitatif (dapat diukur), dan perkembangan bersifat kualitatif (tidak dapat diukur).
Pertumbuhan tidak berjalan sendiri tetapi seiring sejalan dengan perkembangan (proses menuju kedewasaan).
FAKTOR-FAKTOR  YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
(a)    GEN (genetik), faktor pembawa sifat menurun  dari induk ke keturunannya.
(b)   Nutrisi (Makanan dan air)
Tumbuhan memerlukan unsur hara, air dan zat yang diperlukan untuk fotosintesis.
Manusia dan hewan memerlukan zat makanan dan garam-garam mineral.
(c)    Hormon
(d)   Lingkungan
Suhu udara
Cahaya
Kelembaban dll
Bagian I
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PADA TUMBUHAN
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan dimulai dari perkecanbahan biji.
Pertumbuhan epigeal adalah pertumbuhan keping biji dan pucuk tunasa terangkat  ke atas permukaan tanah.contoh : kacang hijau.
Pertumbuhan hipogeal  adalah pertumbuhan pucuk tunas terangkat ke atas sedangkan kotiledon  tetap berada di dalam tanah.
(Pertumbuhan epigel=perkecambahan epigeal, perhatikan gambar)
(Pertumbuhan hipogeal=perkecambahan hipogeal, perhatikan gambar)
Daerah pertumbuhan,pada  ujung akar dan ujung batang  berdasarkan aktivitasnya, terdiri dari tiga daerah pertumbuhan:
(1)Daerah pembelahan sel
-terdapat pada ujung akar
-pada daerah ini terdapat perbanyakan sel  atau pembelahan sel.
-daerah pembelahan sel disbut pula daerah meristematik
(2)daerah pemanjangan sel
-terdapat di belakang daerah pembelahan sel.
-merupakan hasil pembelahan sel-sel meristem di daerah pembelahan sel.
-pada daerah ini terjadi perubahan ukuran sel menjadi memanjang.
(3)daerah diferensiasi
-terdapat  di belakang daerah pemanjangan sel
-sel-sel di daerah ini telah mengalami diferensiasi.(Diferensiasi artinya sel-sel telah berubah  bentuk sesuai fungsinya).
-Sebagian sel mengalami difernesiasi menjadi epidermis,korteks, empulur, xilem  dan floem.
Pertumbuhan pada tumbuhan dapat dibedakan menjadi pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.
(1)Pertumbuhan primer
-Pertumbuhan primer adalah pertumbuhan yang disebabkan kegiatan titik tumbuh primer.
-titik tumbuh primer terdapat pada ujung akar dan ujung batang.
-pertumbuhan primer menyebabkan batang dan akar bertambah panjang.
(2)Pertumbuhan sekunder
-Pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan yang disebabkan kegiatan titik tumbuh sekunder.
-titik tumbuh sekunder  terdapat pada kambium.
-pertumbuhan sekunder menyebabkan  ukuran diameter batang menjadi semakin besar.
METAGENESIS  PADA TUMBUHAN
Metagenesis adalah pergiliran keturunan antara generasi gametofit  (generatif) dan generasi sporofit (vegetatif).
Metagenesis pada tumbuhan terjadi pada tumbuhan lumut dan tumbuhan paku.
Pada tumbuhan lumut :
-          Generasi yang dominan adalah : generasi gametofit.
-          Tumbuhan lumut menghasilkan spora.
-          Spora tumbuhan lumut yang jatuh di tempat yang lembab  akan menjadi  protonema.
Pada tumbuhan paku :
-          Generasi  yang dominan adalah  : generasi sporofit
-          Tumbuhan paku menghasilkan spora.
-          Spora tumbuhan paku yang jatuh di tempat yang lembab akan menjadi protalium
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN
Faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan pada tumbuhan adalah faktor luar (faktor eksternal/lingkungan) dan faktor internal (faktor dalam)
1. Faktor eksternal/lingkungan: faktor ini merupakan faktor luar yang erat sekali hubungannya dengan proses pertumbuhan dan perkembangan.
Beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan adalah sebagai berikut.
  • Air dan mineral
  • Kelembaban.
  • Suhu
  • Cahaya
Keterangan tentang faktor luar
Cahaya
Pengaruh Cahaya pada pertumbuhan Tumbuhan:
Cahaya bermanfaat bagi tumbuhan terutama sebagai energi yang nantinya digunakan untuk proses fotosintesis. Cahaya juga berperan dalam proses pembentukan klorofil. Akan tetapi cahaya dapat bersifat sebagai penghambat (inhibitor) pada proses pertumbuhan, hal ini terjadi karena cahaya dapat memacu difusi auksin ke bagian yang tidak terkena cahaya. Sehingga, proses perkecambahan yang diletakkan di tempat yang gelap akan menyebabkan terjadinya etiolasi. Etiolasi adalah pertumbuhan gtumbuhan yang cepat di tempat yang gelap. Tumbuhan yang mengalami etiolasi batangnya lebih tinggi dari normal, rapuh  dan daunnya pucat.
Nutrisi dan air
Makanan tumbuhan berupa  zat dan mineral yang terkandung di dalam tanah. Mineral yang diperlukan tumbuhan terbagi menjadi  dua golongan yaitu  makronutrisi dan mikronutrisi. Makronutrisi adalah mineral yang dibutuhkan dalam jumlah banyak. Mikronutrisi   adalah mineral yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit. Tumbuhan yang kekurangan mineral disebut defisiensi. Defisiensi mineral akan menyebabkan kelainan pada tumbuhan. Misalnya  jika tanaman kekurangan Mg , daun akaan menguning, karena Mg  merupakan salah satu penyusun utama klorofil. Berikut ini adalah golongan mineral yang dibutuhkan tumbuhan.
Makronutrisi terdiri dari ;
Oksigen, Karbon, Hidrogen, Nitrogen, Kalium (K), Kalsium (Ca),  Magnesium, Fosfor(P) dan Sulfur (belerang)
Mikronutrisi terdiri dari ;
Klorin (Li), Besi (Fe), Mangan (Mn), Seng (Zn), Tembaga(Cu), Molibdenun (Mo), Nikel (Ni)
Air
Bagi tumbuhan air berfungsi untuk memulai  proses perkecambahan. Air berfungsi  sebagai pelarut zat hara.  Air juga berfungsi sebagai media  reaksi metabolisme.  Air diperlukan sebagai salah satu komponen penting dari proses fotosintesis tumbuhan
Suhu
Tumbuhan dapat tumbuh dengan baik pada suhu yang sesuai  (suhu optimum). Suhu terendah  bagi tumbuhan untuk dapat tumbuh disebut suhu minimum. Suhu tertinggi bagi tumbuhan untuk dapat tumbuh disebut suhu maksimum. Suhu berpengaruh terhadap kerja enzim , dan  suhu optimal  bagi  pertumbuhan  tanaman 10 – 38    C.
Kelembaban
Kelembaban berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Udara yang lembab menghambat proses transpirasi atau penguapan. Lingkungan yang kelembabannya rendah  akan meningkatkan penguapan (transpirasi) sehingga penyerapan air dan mineral dari dalam tanah semakin meningkat.  Keadaan ini mengakibatkan laju pertumbuhan tanaman.
Faktor dalam (faktor internal)
Faktor dalam terdiri dari gen dan hormon.
Faktor gen/genetis adalah faktor keturunan. Bahwa pertumbuhan tanaman dipengaruhi oleh faktor keturunan  yaitu faktor gen yang diturunkan dari induknya.

Rabu, 14 November 2012

Tekanan (Fisika kelas 8)

Soal Tekanan :
1. Tekanan adalah ...............
2. Rumus Tekanan : P = ......
3. Satuan SI dalam tekanan adalah .............. atau .......
4. Untuk Tekanan : makin kecil bidang sentuh gaya, makin ...... tekanannya. jadi Tekanan berbanding ........... dengan luas bidang sentuh. Makin besar gaya tekan pada luas bidang sentuh yang sama, makin ............ tekanannnya.

5. Satu pascal ialah ...........
6. Seekor gajah beratnya 40000 N berdiri dengan satu kaki yang luas tapaknya 1000 cm2. Berapa tekanan gajah pada tanah ?

7. Massa sebuah balok beton berukuran 0,5 m x 1 m x 2 m adalah 2600 kg. Berapa tekanan maksimum yang dapat dikerjakan beton pada tanah ?Berapa tekanan minimum yang dapat dikerjakan beton pada tanah ? g = 10 N/kg

8. Berapa besar gaya yang bekerja pada daerah yang luasnya 200 dm2 agar menghasilkan tekanan 30 Pa ?

9. gaya sebesar 800N mampu menghasilkan tekanan 32000N/m2 pada lantai. Luas permukaan lantai yang dikenai gaya adalah?

10.Mengapa kapal yang terbuat dari besi tidak tenggelam di laut padahal massa jenis besi lebih besar daripada massa jenis air?


Jawaban :

 1. Tekanan adalah gaya yang bekerja untuk tiap satuan luas permukaan tempat gaya itu bekerja.
2. Rumus Tekanan : P = F/A atau P = w/A
3. Satuan SI dalam tekanan adalah N/m2 atau Pascal (Pa)
4. Untuk Tekanan : makin kecil bidang sentuh gaya, makin BESAR tekanannya. jadi Tekanan berbanding TERBALIK dengan luas bidang sentuh. Makin besar gaya tekan pada luas bidang sentuh yang sama, makin BESAR tekanannnya.

5. Satu pascal ialah tekanan yang dilakukan gaya 1 Newton pada luas permukaan satu meter persegi.

6. w = 40000 N, A = 1000 cm2.
P = w/A = 40.000 N / (1/10) m2 = 400.000 Pa

7. A = 1 m x 2 m (luas maksimum) dan A = 0,5 m x 1 m (luas minimum )
m = 2600 kg. maka w = F = m.g = 2600 x 10 = 26000 N
Tekanan maksimum : P = 26000 /( 0,5 x 1) = 52.000 Pa terjadi pada Luas minimum
Tekanan minimum : P = 26000/(1 x 2) = 13.000 Pa terjadi pada luas maksimum

8. A = 200 dm2 dan P =30 Pa , F = ?
jawab : F = P x A = 30 Pa x 200 dm2 = 30 N/m2 x (200/10.000)m2 = 0.6 N

9. F = 800N, P= 32000N/m2, A = ?
A = F/P = 800 N / 32.000 N/m2 = ............ cm2

10. Kapal laut memiliki rongga udara sehingga dapat mendesak volume air yang lebih besar, menyebabkan gaya apung yang dialami kapal laut menjadi sangat besar. gaya apung ini yang mengimbangi berat kapal beserta isinya.

Minggu, 11 November 2012

Biologi kelas 8 tentang Gangguan pada Sistem Pencernaan


Biologi SMP Kelas 8 : Gangguan pada Sistem Pencernaan

Sistem pencernaan pada tubuh, dapat mengalami gangguan. Terganggunya sistem pencernaan ini dapat diakibatkan oleh kelainan sistem pencernaan, masuknya bibit penyakit, dan makanan yang tidak baik. Berikut ini beberapa contoh gangguan pada sistem pencernaan, terutama yang terjadi pada organ pencernaan.
  1. Diare, gangguan ini terjadi karena terganggunya penyerapan air pada usus besar. Gangguan ini dapat disebabkan oleh bakteri atau infeksi kuman. 
  2. Apendisitis, gangguan ini disebut juga radang usus buntu. Gangguan ini terjadi pada umbai cacing atau apendiks. Umbai cacing mengalami peradangan akibat infeksi oleh bakteri.
  3. Maag, gangguan ini dapat terjadi karena produksi asam lambung berlebih. Gejala dari gangguan ini, yaitu terasa mual dan perih pada lambung. Untuk menghindari gangguan tersebut, dapat dilakukan dengan pola makan yang teratur dan tepat waktu.
  4. Ulkus atau radang dinding lambung, yaitu gangguan pada lambung yang disebabkan oleh tingginya produksi asam lambung (HCl) dibandingkan makanan yang masuk.
  5. Sembelit, yaitu gangguan yang terjadi akibat penyerapan air di usus besar secara berlebihan. Akibatnya feses menjadi keras.
  6. Parotitis (gondong), yaitu gangguan pada kelenjar parotid yang membengkak. Gangguan ini disebut juga penyakit gondong.
Gangguan Sistem Pencernaan lambung (Maag)
Masih banyak gangguan pada system pencernaan, jadi sangat penting untuk menjaga kesehatan kita. Utamanya kesehatan organ pencernaan, ketika organ pencernaan mengalami gangguan dapat berakibat fatal pada kondisi tubuh dan jika dibiarkan berlarut-larut bisa menyebabkan penyakit lebih parah. Penyakit yang lebih parah tentunya bisa mengancam keselamatan jiwa penderitanya.

Biologi kelas 8 tentang Makanan dan Fungsinya


Biologi SMP Kelas 8 : Makanan dan Fungsinya

Makanan yang kita makan setiap hari sangat beragam, misalnya nasi, mie, singkong, tahu, tempe, ikan, daging, telur, sayuran, dan buah-buahan. Meskipun wujud makanan yang kamu konsumsi berbeda-beda, namun pada dasarnya makanan yang kita konsumsi mengandung satu atau lebih zat-zat makanan yang berbeda. Zat-zat yang terkandung dalam makanan dapat berupa karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral. Karbohidrat, lemak, dan protein sering juga dikelompokkan sebagai makanan sumber energi. Adapun vitamin dan mineral sebagai kelompok makanan nonenergi.

1. Karbohidrat
Karbohidrat adalah nama umum untuk bahan-bahan yang mengandung unsur karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O) yang tersusun dalam suatu susunan tertentu. Karbohidrat tersusun oleh ketiga unsur tersebut dengan komposisi CnH2nOn. Jenis karbohidrat yang biasa dikonsumsi jenisnya bermacam-macam, misalnya gula, tepung (amilum), dan serat (selulosa). Karbohidrat merupakan zat makanan yang kita peroleh dari tumbuh-tumbuhan. Dapatkah kamu menyebutkan bahan makanan yang mengandung karbohidrat? Bagi tubuh kita, karbohidrat merupakan sumber energy paling utama. Oleh karena itu, karbohidrat diperlukan dalam jumlah yang cukup besar. Karbohidrat yang kamu konsumsi pada umumnya merupakan molekul besar. Oleh karena itu, karbohidrat perlu dicerna terlebih dahulu oleh alat-alat pencernaan agar dapat diserap oleh tubuh. Proses pencernaan akan dibahas pada bagian selanjutnya.
 
2. Lemak
Seperti halnya karbohidrat, lemak juga tersusun oleh unsur karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O). Walaupun unsur pembentuknya sama, namun susunan unsur-unsur tersebut berbeda. Bagi tubuh kita, lemak mempunyai fungsi yang sangat penting. Selain sebagai sumber energi, lemak juga merupakan penyusun membran sel, sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan K, serta sebagai cadangan makanan bagi tubuh.

Lemak dapat diperoleh dari tumbuhan (nabati) maupun hewan (hewani). Beberapa bahan makanan yang mengandung banyak lemak, misalnya kacang-kacangan, minyak goreng, daging dan susu. Dapatkah kamu menyebutkan sumber makanan lain yang banyak mengandung lemak? Seperti halnya karbohidrat, lemak merupakan molekul yang sangat besar. Oleh karena itu, harus dicerna terlebih dahulu agar dapat diserap oleh tubuh.
 
3. Protein
Protein tersusun oleh unsur karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N). Bagi tubuh, protein memegang peranan penting untuk pertumbuhan dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak. Selain itu, protein juga diperlukan sebagai pembangun enzim. Karena protein sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan, kamu hendaknya banyak makan makanan yang mengandung protein. Sebab, saat ini kamu berada dalam masa-masa penting untuk pertumbuhan badanmu. Protein nabati dapat diperoleh dari makanan yang berasal dari tumbuhan, misalnya kacang-kacangan. Adapun protein hewani diperoleh dari sumber hewan, misalnya ikan, daging, dan telur. Seperti halnya karbohidrat dan lemak, protein juga merupakan molekul yang besar sehingga harus dicerna terlebih dahulu agar dapat diserap tubuh.

4. Vitamin
Vitamin merupakan zat-zat yang sangat diperlukan oleh tubuh untuk kelancaran proses-proses di dalam tubuh. Walaupun vitamin hanya diperlukan dalam jumlah yang sedikit namun tanpa vitamin proses dalam tubuh bisa terganggu. Secara garis besar vitamin dikelompokkan menjadi vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E, dan K) dan vitamin yang larut dalam air (B dan C). Buah-buahan dan sayuran banyak mengandung vitamin.

 
Vitamin dan Fungsinya

Tabel di atas menunjukkan bahwa walaupun vitamin tidak diperlukan untuk sumber energi, namun proses pembentukan energi memerlukan vitamin, terutama vitamin B. Dalam tubuh vitamin tidak perlu dicerna lagi untuk dapat diserap karena ukuran molekul vitamin memang relatif kecil. Apa yang terjadi jika tubuh kelebihan vitamin?
 
5. Mineral
Mineral merupakan bahan-bahan anorganik (tak hidup). Tubuh kita sangat membutuhkan mineral untuk pembentukan struktur tubuh. Beberapa mineral yang sangat dibutuhkan tubuh, misalnya kalsium untuk pembentukan tulang dan gigi, besi untuk pembentukan hemoglobin, natrium untuk proses kontraksi otot, dan fosfor untuk proses pembentukan energi dalam sel. Susu merupakan bahan makanan yang cukup lengkap dan mengandung mineral yang diperlukan oleh tubuh. Seperti halnya vitamin, mineral langsung diserap tanpa harus melalui proses pencernaan.

Kini, kamu telah mengetahui bahwa ternyata ada zat makanan yang harus dicerna terlebih dahulu agar dapat diserap, seperti karbohidrat, lemak, dan protein. Selain itu, ada juga zat makanan yang tidak perlu dicerna lagi sebab dapat langsung diserap tubuh. Organ apa sajakah yang diperlukan untuk mencernakan makanan dan bagaimanakah prosesnya? Hal ini akan kamu pelajari pada bagian berikutnya.

Biologi kelas 8 tentang Gangguan pada Sistem Gerak


Biologi SMP Kelas 8 : Gangguan pada Sistem Gerak

Sistem gerak dapat mengalami gangguan atau kelainanKelainan pada sistem gerak dapat terjadi karena beberapa hal, seperti kelainan sejak lahir, kekurangan vitamin, dan kecelakaan. Berikut contoh-contoh kelainan yang terjadi pada sistem gerak kita.

1. Rickets
Rickets merupakan suatu kelainan pada tulang yang terjadi karena kekurangan zat kapur, fosfor, dan vitamin D. Kelainan ini dapat terlihat dari kaki yang berbentuk huruf O dan huruf X.

2. Osteoporosis
Suatu keadaan dimana penghancuran tulang lebih cepat daripada proses pembentukan tulang. Akibatnya tulang menjadi keropos. Penyebabnya yaitu karena kekurangan kalsium. Penyakit ini mudah terjadi pada orang yang lanjut usia.

3. Patah Tulang (Fraktura)
Retak atau patah tulang dapat terjadi karena benturan atau tekanan yang terlalu keras. Selain penyebab tersebut, patah tulang dapat terjadi karena kecelakaan. Dapatkah orang yang patah tulang sembuh kembali? Sebagai organ yang hidup, tulang mempunyai kemampuan membentuk jaringan baru untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Oleh karena itu, penderita patah tulang, terutama jika usianya masih muda dapat sembuh kembali. Akan tetapi jika persambungan tulang yang patah tersebut tidak baik maka bentuknya menjadi tidak sempurna dan terlihat cacat. Oleh karena itu, berhati-hatilah jangan sampai ada tulang tubuhmu yang patah.

4. Arthritis
Arthritis merupakan peradangan yang terjadi pada sendi. Dapat terjadi karena banyak mengangkat atau membawa beban terlalu berat, ataupun infeksi mikroorganisme.

5. Lepas Sendi
Sendi lepas dapat dari tempatnya sehingga ligament putus/sobek. Hal ini dapat terjadi karena kecelakaan ataupun ketika melakukan olahraga berat.

6. Kebiasaan Posisi Duduk
Posisi duduk yang salah dapat mengakibatkan pertumbuhan dan posisi tulang seseorang mengalami kelainan. Kelainan tulang ini dapat terjadi karena kebiasaan posisi duduk yang salah. Contoh kelainan akibat kebiasaan duduk yang salah adalah skoliosis, kifosis, dan lordosis. Skoliosis adalah kelainan pada tulang belakang melengkung ke samping sehingga tubuh ikut melengkung ke samping. Kifosis adalah kelainan pada tulang belakang melengkung ke belakang, sehingga tubuh bungkuk. Adapun lordosis merupakan kelainan pada tulang belakang bagian perut melengkung ke depan sehingga bagian perut maju. Beberapa penyakit atau gangguan pada sistem gerak dapat terjadi pada siapa saja. Oleh karena itu, kamu harus berhati-hati agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan pada dirimu.

Kelainan lordosis dan kifosis
Kelainan tulan skoliosis

Biologi kelas 8 tentang Jenis Otot pada manusia


Biologi SMP Kelas 8 : Jenis Otot pada Manusia

Kali ini kita akan membahas jenis otot pada manusia yang merupakan salah satu sistem gerak yang dimiliki manusia. Tulang merupakan bagian penting untuk pergerakan, namun tulang tidak dapat bergerak sendiri. Oleh karenanya tulang disebut alat gerak pasif. Bagian tubuh yang dapat melakukan pergerakan adalah otot. Hal ini karena otot mampu memendek dan memanjang sehingga memungkinkan terjadinya gerakan. Cobalah kamu perhatikan otot yang ada di lengan atasmu. Dapatkah kamu menemukan perbedaan pada saat lengan diluruskan dan lengan dilipat? Kamu dapat melipat lengan bawah karena otot biseps memendek. Jika otot biseps tidak bisa memendek maka tidak mungkin kamu dapat melipat lengan bawahmu. Secara garis besar otot dapat dibedakan menjadi otot lurik, otot polos, dan otot jantung.

1. Otot Lurik
Otot ini jika dilihat menggunakan mikroskop akan tampak bagian gelap dan terang (lurik). Otot lurik merupakan otot yang berfungsi dalam melakukan gerakan. Otot ini menunjang pergerakan, bekerja sama dengan tulang untuk pergerakan. Memendeknya (kontraksi) otot lurik dapat dikendalikan sesuai dengan kemauan manusia.
Otot lurik

 2. Otot Polos
Otot ini jika dilihat menggunakan mikroskop tampak polos. Tidak ada bagian yang gelap dan terang seperti halnya pada otot lurik. Otot polos merupakan penyusun organorgan tubuh bagian dalam, misalnya saluran pencernaan dan saluran pernapasan. Kontraksi otot polos tidak dapat dikendalikan secara sadar sehingga kamu tidak dapat menentukan kapan usus harus berkontraksi dan kapan harus berhenti. Otot polos bekerja di luar kesadaran manusia.
Otot polos

 
3. Otot Jantung
Otot jantung tampak seperti otot lurik, namun kontraksi otot ini tidak dapat dikendalikan secara sadar. Oleh karena itu, kamu tidak dapat mengendalikan kapan jantung harus berdenyut cepat dan kapan harus berdenyut lambat.
Otot jantung

Biologi kelas 8 tentang Persendian pada manusia


Biologi SMP Kelas 8 : Persendian pada Manusia

Hubungan antara tulang yang satu dengan tulang yang lain disebut persendian. Pada ujung-ujung tulang terdapat tulang rawan yang merupakan bantalan sehingga tulang tidak langsung bertemu dengan tulang lain. Tulang-tulang pada persendian diikat oleh suatu bahan yang kuat dan lentur yang disebut ligamen. Cobalah kamu amati sambungan pada tulang kaki ayam. Kamu akan sulit memisahkan antara tulang satu dengan tulang lainnya karena ada semacam “daging” berwarna putih kekuningan yang sangat liat. Bagian yang liat dan lentur itulah ligamen. Persendian diikat pula oleh otot-otot yang sangat kuat. Keadaan inilah yang membuat sendi memungkinkan adanya pergerakan, namun tulang-tulangnya tidak lepas satu sama lain. Ruang yang terbentuk antara kedua tulang itu terisi oleh minyak sendi yang dihasilkan oleh membrane sendi.

Persendian memegang peran penting dalam pergerakan tubuh. Dengan adanya sendi, kaki dan tanganmu dapat dilipat, diputar, dan sebagainya. Tanpa sendi kamu akan sulit bergerak bahkan tidak dapat bergerak sama sekali. Memang ada persendian yang sangat kaku sehingga tidak memungkinkan adanya gerakan. Namun, banyak persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan.

Berdasarkan sifat gerak inilah, sendi dibedakan menjadi sendi mati (sinartrosis), sendi gerak (diartorsis), dan sendi kaku (amfiartrosis). Sendi mati adalah hubungan antartulang yang tidak dapat digerakkan, contohnya pada tulang tengkorak. Sendi gerak adalah hubungan antartulang yang memungkinkan terjadi gerakan tulang secara bebas. Adapun sendi kaku adalah hubungan antar tulang yang memungkinkan terjadinya gerakan tulang secara terbatas, contohnya adalah tulang pergelangan tangan.

Berdasarkan bentuknya, persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan dibagi menjadi lima bentuk, yaitu sendi peluru, sendi engsel, sendi putar, sendi geser, dan sendi pelana.

1. Sendi peluru, memungkinkan gerakan yang bebas hampir ke segala arah, misalnya sendi antara lengan atas dan bahu.
Sendi Peluru pada manusia

2. Sendi engsel, memungkinkan gerakan satu bidang seperti pada engsel pintu atau jendela, misalnya sendi pada siku dan lutut.
Sendi engsel pada manusia

3. Sendi putar, memungkinkan gerakan memutar, misalnya sendi pada tulang leher.
Sendi putar pada manusia

4. Sendi geser, memungkinkan pergeseran antar tulang, misalnya sendi yang terdapat pada tulang belakang.
Sendi geser pada manusia

5. Sendi pelana, memungkinkan gerakan memutar dan melengkung, misalnya sendi pada ibu jari.
Sendi pelana pada manusia